BERITAKINI talentafmnews.com – Lebih dari 6.406 orang telah mendaftar menjadi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Lombok Tengah. Demikian disampaikan Kepala BKPP Lombok Tengah (Loteng) NTB, H.Moh Nazili, pasa Selasa 19/2019 kepada Talentafm di Praya.
Kepala BKPP Loteng, H.Moh. Nazili
Dari 6.406 orang yang telah mendaftar itu, sebanyak 3.871 pendaftar telah meng-klik final. Sisanya sebanyak 2.535 pendaftar masih belum klik final dan kami dalam status menunggu pendaftar itu untuk klik final sampai batas pendaftaran.
Dari 6 ribuan pendaftar itu lanjut H.Moh Nazili banyak ditemukan kekelirian dalam syarat administrasi. Antara lain, akreditasi ijazah yang diduga bukan merupakan akreditasi dari kampus perguruan tinggi yang bersangkutan.
“Selain itu, masih saja ada pendaftar yang tidak menulis tangan surat lamaran. Mereka print out contoh dan mengisi kolom titik-titiknya, padahal jelas disebutkan agar menulis tangan semuanya,”ungkapnya.
Sesuai aturan yang berlaku lanjut H.Moh Nazili, umur pendaftar harus dibawah 35 tahun saat melakukan pendaftaran. Kecuali khusus untuk formasi tertentu seperti dokter specialis, dosen S3 dan Peneliti.
“Jadi yang penting saat mendaftar itu tercatat umurnya masih 35 tahun, bila setelah mendaftar ia genap 36 tahun misalnya tidak jadi soal,”terangnya.
Batas pendaftar untuk CPNS di Loteng lanjut H.Moh Nazili, tanggal 25 November 2019. Barulah pada tanggal 15 dan 16 Desember 2019 pengumuman keluluasan adminitarasi. Sementara masa sanggahan selama 4 hari setelah pengumuman kelulusan administrasi.
“Masa sanggahan ini dibuka bagi mereka yang ingin melakukan sanggahan bila yakin semua administrasi yang telah dilampirkan benar namun dinyatakan tidak lulus,”imbuhnya.
Bila benar ada yang adminitrasinya tepat dan benar, namun oleh operator dinyatakan tidak lulus, maka nanti ada 2 petugas kami yang akan ke pusat untuk memperbaikinya, karena hanya mereka berdua yang tau kata kunci untuk mengubah sistem pendaftaran online CPNS di Loteng tersebut. (tim)