Home / Peristiwa / Miris, Gedung Baru Puskesmas Minim Fasilitas

Miris, Gedung Baru Puskesmas Minim Fasilitas

BERITAKINI talentafmnews.com ,LOMBOK TENGAH – Kasta NTB BKU, sesalkan kondisi puskesmas Teratak BKU yang ternyata sangat miris.

Gedung yang baru 8 bulan selesai dibangun dengan dana puluhan miliar rupiah tersebut minim fasilitas, hal ini disampaikan oleh ketua Kasta NTB BKU, Naharudin pada Sabtu 22/8/2020 secara tertulis kepada talentafm.

Pihaknya lanjut Mahar, telah melakukan investigasi dan melihat kesiapan gedung PKM tersebut yang rencananya akan mulai dioperasikan senin depan.

“Ternayata kondisinya sangat jauh dari standar kelayakan untuk menjadi pusat pelayanan kesehatan masyarakat BKU,” kata Nahar,

Fasilitas untuk  rawat inap pasien saja seperti tempat tidur, karena menggunakan fasilitas di tempat yang lama,  banyak yang sudah sangat tidak layak tetap digunakan kembali.

“Belum lagi fasilitas kamar mandi yang pipa dan keran airnya bocor dimana-mana, kami bingung bagaimana gedung baru yang dibangun dengan dana puluhan miliar itu kualitas bangunan dan fasilitas pendukungnya sangat rendah,”sesal Nahar.

Karena gedung tersebut gedung baru yang diharapkan bisa memberi pelayanan maksimal tandas Nahar, maka semua fasilitas pendukung terutama fasiitas alat kesehatan (alkes) harus layak dan berstandar kesehatan yang jelas.

“Temuan kami malah fasilitas penunjang kerja kepala PKM teratak justru yang diprioritaskan. Meja dan kursi di ruang kerja kepala PKM malah kondisinya bagus dan masih baru, sementara tempat tidur pasien banyak yang sudah bolong dan tidak layak pakai,” ungkap Nahar.

 

Hal itu lanjut Nahar, sesuatu yang tidak patut  didukung, pihaknya akan kembali menyurati dinas kesehatan Loteng untuk serius memperhatikan hal tersebut dan harus segera melakukan perbaikan -perbaikan agar mutu layanan kesehatan kepada masyarakat bisa dijaga.

Puskesmas itu lanjut Nahar, fasilitas umum yang dibangun dari sumber duit rakyat, maka semua perlu melakukan pengawasan.

“Kami akan pertanyakan ke Dikes Loteng, apakah dibangunnya gedung PKM teratak ini tidak dibarengi dengan pengadaan alat kesehatan, sehingga harus menggunakan fasilitas lama yang kondisinya banyak yang tidak layak,”tutup Nahar.

About Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *