Home / Peristiwa / Warga Kaget ! Belasan Siswa Madrasah Abul Barokat Bungkate Dilarikan Ke Puskesmas

Warga Kaget ! Belasan Siswa Madrasah Abul Barokat Bungkate Dilarikan Ke Puskesmas

BERITAKINI talentafmnews.com – Sejumlah warga Desa Bungkate Kecamatan Jonggat Lombok Tengah, pada Kamis 12/9/2019, kaget karena melihat belasan siswa Madrasah NW Abul Barokat yang ada di desa mereka dilarikan ke Puskesmas setempat.

Suasana saat ambulance tiba di Puskesmas Bonjeruk saat melarikan para murid Kamis 12/9/2019

Salah seorang warga setempat, Inaq Mus 50 tahun mengatakan, setidaknya dua kali anak-anak murid itu bolak balik diangkuat dengan Ambulance keluar dari area asrama madrasah tersebut.

“Entah ada apa dengan anak murid itu, katanya mereka dibawa ke puskesmas karena tiba-tiba lemas,”ujarnya kepada Talentafm.

Kepala Puskesmas Bonjeruk, Lalu Apriadi Rahman,S.Km ketika dikomfirmasi Talentafm membenarkan hal tersebut. Belasan murid Madrasah Abul Barokat sempat dilarikan ke Puskesmas yang dipimpinya itu.

Kepala Puskesmas Bonjeruk, Lalu Apriadi Rahman, S.KM

Namun ia belum tau pasti berapa jumlah total siswa yang dilarikan itu, diperkirakan belasan orang dan diangkut ke puskesmas selama dua kali bolak balik karena keterbatasan kendaraan.

“Tetapi yang masih dirawat hingga saat ini tiga orang, dan yang lainya sudah diperbolehkan pulang,”kata Apriadi Rahman.

Lebih lanjut Apriadi menuturkan, peristiwa tersebut berawal ketika pada rabu 11/9/2019 ada satu orang murid Madrasah yang dikelola Yayasan Pondok Pesantren Abul Barokat Nahdlatul Wathan (Yabana) itu dibawa ke Puskesmas untuk diobati. Saat itu didapat informasi kalau murid lain diduga ada yang alami sakit yang sama.

“Saya sarankan agar sebaiknya murid-murid yang diduga sakit itu dibawa saja ke Puskesmas hari itu juga. Ternyata saat tahu kejadian hari ini, saya kaget  kok memangnya kemarin tidak dibawa langsung ke Puskesmas,”ujarnya.

Kemarin lanjut Apriadi, pihak Puskesmas juga sempat mendatangi asrama madrasah tersebut untuk melihat kondisi para murid dan meminta agar pihak Madrasah ikut mendampingi agar kalaua terjadi hal-hal yang tidak diingkan, pihak Puskesmas tidak disalahkan oleh masyarakat.

“Hasil diagnosa kami sementara anak-anak kita ini mengalami gejala sakit tipes. Mereka lemas dan tidak bersemangat namun telah kita tangani dan sebagian besar sudah boleh pulang,”jelasnya.

Ditanya soal sebab kejadian itu, Lalu Apriadi Rahman menyatakan tidak berani berspekulasi, apakah akibat dari lingkungan yang kurang sehat atau penyebab lainya.

Sementara itu, hingga berita ini diturunkan, pihak Madrasah belum bisa dikomfirmasi karena masih fokus menangani masalah tersebut. (bams)

About Redaksi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *